Tas Dior Saddle bukan sekadar tas, tapi sebuah pernyataan mode yang ikonik. Dengan bentuknya yang unik dan sejarahnya yang kaya, tas ini telah menjadi simbol status dan gaya selama bertahun-tahun. Mari kita telusuri perjalanan tas ini, dari debutnya yang kontroversial hingga menjadi barang wajib bagi para pecinta mode.

Kelahiran Ikon:

Tas Dior Saddle pertama kali muncul di runway pada koleksi musim semi/panas 2000 John Galliano. Bentuknya yang terinspirasi dari pelana kuda langsung mencuri perhatian, tapi juga memicu kontroversi. Beberapa orang menganggapnya terlalu berani, sementara yang lain memuji inovasinya.

Popularitas yang Meledak:

Meskipun awalnya kontroversial, tas Saddle dengan cepat menjadi populer di kalangan selebriti dan influencer. Carrie Bradshaw di serial “Sex and the City” adalah salah satu yang paling berpengaruh, sering terlihat membawa tas ini di berbagai kesempatan. Popularitas ini membuat tas Saddle menjadi “it bag” pada awal tahun 2000-an.

Sempat Hilang, Kini Kembali Bersinar:

Setelah beberapa tahun meredup, tas Dior Saddle kembali mencuri perhatian pada tahun 2018. Maria Grazia Chiuri, direktur kreatif Dior saat itu, membawa kembali tas ini dengan sentuhan modern. Tas Saddle versi baru ini sukses besar, membuktikan bahwa ikon sejati tidak pernah kehilangan pesonanya.

Daya Tarik yang Tak Lekang Waktu:

Apa yang membuat tas Dior Saddle begitu istimewa? Pertama, bentuknya yang unik dan mudah dikenali. Kedua, sejarahnya yang kaya dan relevansinya dengan budaya pop. Ketiga, fleksibilitasnya; tas ini bisa dipadukan dengan berbagai gaya, dari kasual hingga formal.

Lebih dari Sekadar Tas:

Tas Dior Saddle bukan hanya aksesori, tapi juga karya seni. Setiap detailnya, dari logo “D” yang ikonik hingga jahitan yang rapi, mencerminkan kualitas dan keahlian Dior. Tas ini adalah simbol dari warisan dan inovasi Dior, menjadikannya barang koleksi yang berharga.

Tas Dior Saddle adalah bukti bahwa mode bisa menjadi lebih dari sekadar tren sesaat. Dengan sejarahnya yang menarik dan desainnya yang ikonik, tas ini telah mengukuhkan tempatnya sebagai salah satu tas paling berpengaruh dalam sejarah mode.